cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. hulu sungai utara,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan
ISSN : 19074174     EISSN : 26210681     DOI : -
Core Subject : Social,
ALQALAM : Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan (P-ISSN: 1907-4174 ; E-ISSN: 2621-0681) merupakan jurnal berkala yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan yang memuat tulisan dari dosen, tenaga kependidikan, pemerhati pendidikan dan lain sebagainya. Jurnal ini mempublikasikan hasil-hasil penelitian yang terkait dengan isu ke-Islaman yang berhadapan dengan isu sosial seperti pendidikan, sejarah, komunikasi, sosial politik, hukum, ekonomi, dan lainnya. Scope ini dijabar dalam fokus isu per edisi yang membahas isu sosial kontemporer seperti, kearifan lokal, urban dan multikultural.
Arjuna Subject : -
Articles 4 Documents
Search results for , issue " Al Qalam Vol. 11, No. 23, Januari-Juni 2017" : 4 Documents clear
PENDIDIKAN BERBASIS EKSISTENSIALIS Assya’bani, Ridhatullah
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Al Qalam Vol. 11, No. 23, Januari-Juni 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dunia saat ini dihadapkan pada—apa yang disebut oleh Ziauddin Sardar sebagai—global problematique, problem yang terintegrasi dengan berbagai peristiwa global. Situasi ini tanpa disadari telah menubuh pada hampir setiap negara, termasuk Indonesia, dan menimbulkan kemulut muliti-dimesional yang menjadi rangkaian interdependensi masalah. Usaha untuk melakukan perubahan pada akhirnya menjadi utopis dan nyaris mustahil. Gagasan pemuda eksistensialis dinantikan untuk menjadi tawaran alternatif bagi kemelut ini. Salah satu langkah melahirkan pemuda eksistensialis adalah dengan merekontruksi pola pikir dan membenahi karakter. Melalui rekontruksi ini diharapkan pemuda eksistensialis mampu menegasikan utopia perubahan itu, karena pemuda eksistensialis merupakan mereka yang tidak hanya bebas dalam menentukan arah hidup, tetapi juga mereka yang mampu bertanggung jawab terhadap apa yang telah dilakukannya. Alhasil, sebagai solusi dari global probelmatique, pemuda eksitensialis diharapkan lahir dengan ide-ide cemerlang dan merealisasikannya secara total. Implikasi dari studi ini, secara teoritis, pemuda eksistensialis bukan mereka yang menyerah pada kondisi sosial yang carut-marut, melainkan mereka yang berusaha menunjukkan eksistensinya dan merangkul yang ada di sekitarnya untuk menciptkan tatanan sosial yang kondusif. Secara praksis, kajian ini menjadi langkah penyadaran terhadap pemuda bahwa mereka seharusnya memiliki pemikiran integralistik dan eksistensialis dengan menempatkan dirinya sebagai individu yang berperan penting dalam mendesain berbagai keilmuan seraya menyadari ke-diri-annya dalam dunia yang faktis ini.
ID, EGO DAN SUPEREGO DALAM PENDIDIKAN ISLAM Husin, Husin
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Al Qalam Vol. 11, No. 23, Januari-Juni 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Psikologi lahir sebagai disiplin ilmu tersendiri di Jerman pada pertengahan abad ke XIX. Sebagai suatu ilmu, psikologi merupakan ilmu yang relatif muda apabila dibandingkan dengan ilmu-ilmu yang lain. Terkait dengan tentang kepribadian dalam psikologi, pandangan Sigmund Freud tentang Id, Ego dan Superego telah mempengaruhi manusia sepanjang abad ke XX. Dalam kajian Islam, teori tentang Id, Ego dan Superego bukanlah hal baru. Pembahasan tentang nafs, al-‘aql dan al-qalb yang merupakan kajian tentang struktur kepribadian manusia telah Allah SWT. paparkan dalam Al-Quran yang secara meyakinkan menjadi “induk” dari ilmu-ilmu yang datang kemudian.
RUKHSAH (KERINGANAN) BAGI ORANG SAKIT DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM Mahmudin, Mahmudin
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Al Qalam Vol. 11, No. 23, Januari-Juni 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam perspektif hukum Islam orang yang sakit tetap berkewajiban menjalankan agamanya, selama akalnya masih berfungsi dengan baik (tidak gila), baik kewajiban kepada Allâh ataupun yang berkaitan dengan hak-hak manusia, tetapi aktivitas orang sakit tentunya berbeda dengan orang yang sehat. Syariah Islam memberikan beberapa kemudahan bagi orang yang sakit. Hal ini bertujuan agar orang yang sakit tetap melaksanakan ibadah sesuai dengan kondisi sakit yang dideritanya tanpa beban dan kesulitan. Rukhsah (keringanan) yang diberikan oleh syariat Islam kepada orang yang sakit seperti: bolehnya berbuka puasa pada saat sakit, ataupun melakukan salat dengan posisi yang mampu dilaksanakannnya dan yang lainnya.
FILOLOGI (Sebuah Pendekatan Mengkaji Kitab Keagamaan) Almakki, Arsyad
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Al Qalam Vol. 11, No. 23, Januari-Juni 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teks keagamaan dalam bentuk kitab atau buku - dalam berjalannya waktu - banyak yang tidak dipelihara dengan cermat, Akibatnya mengalami banyak kerusakan. Sehingga untuk membaca dan memahami teks keagamaan tersebut mengalami kendala cukup besar. Filologi merupakan salah satu pendekatan dalam studi keislaman (Islamic Studies). Pendekatan yang bisa digunakan untuk mengkaji teks atau kitab-kitab keagamaan (fiqh, tafsir, tasawuf). Filologi dalam dalam dunia Islam di kenal dengan Tahqiq. Filologi digunakan untuk mengkaji teks atau kitab-kitab keagamaan yang telah banyak rusak dimakan waktu atau korup serta memurnikan teks dengan mengadakan kritik sehingga menghasilkan suatu teks yang paling mendekati aslinya.

Page 1 of 1 | Total Record : 4